SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA PPTQ
AL HIDAYAH
Berdirinya
Pondok Pesantren Tahfidhul Qur’an Al Hidayah, berawal dari keinginan para Tokoh
Masyarakat, khususnya di komplek masjid Baiturrahman Kecamatan Tambak, menjadi
masyarakat yang islami, makmur dan menjadi kota santri, maka di carilah
pengasuh Yatim - Piatu dan Dhu’afa, kedua pengasuh tersebut adalah KH.
Ali Ma’ruf dari Selandaka,
Sumpiuh dan Nyai Hj. Laily Badriyah Al Khafidhoh dari Pringsewu
Lampung. Karena mereka berdua dulunya berbasic pesantren maka di buatlah
pengelolaan yatim_piatu dan dhu’afa tersebut menggunakan sistim podok
pesantren, akhirnya kesepakatan pun
terjadiantara pengasuh dan tokoh masyarakat desa Purwodadi, khususnya komplek
masjid Baiturrahman Kauman Tambak. Tokoh masyarakat tersebut adalah H. Budiono,
Kyai Ustadz Arifin dan Kyai Nur Salam.
Akhirnya pada tanggal 23 Juli 2000,
berdirilah pengelolaan Yatim – Piatu dan Dhu’afa Al Hidayah, dengan menggunakan
sistim pondok pesantren pada umumnya seperti Pengasramaan, Jadwal Kegiatan
Ngaji, Sholat Jamaah, Cara Berpakaian, dan Lain-lain.
Pada awalnya dengan berbekal dua anak
santri Yatim dan Dhu’afa pengasuh dengan gigih dan sabar mengurusi dua santri
tersebut dan selalu mengharap pertolongan Alloh SWT dalam membimbing kedua anak
tersebut. Dengan berbekal hafalan Al Qur’an yang di miliki oleh Bu Nyai ( Pengasuh
II PPTQ Al Hidayah) kedua santri tersebut di bimbing untuk memperdalami Al
Qur’an sematang – matangnya agar bisa membantu kalau jumlah santri bertambah
banyak.
Setelah beberapa Hari, Bulan dan Tahun,
tanggapan masyarakat Desa Purwodadi khususnya dan masyarakat Kecamatan Tambak
pada umumnya begitu antusias dan baik di terima oleh masyarakat sehingga santri
bertambah yang dulunya 2,3,5,15 dan bertambah terus menerus sampai sekarang.
Pondok Pesantren Tahfidhul Qur’an Al Hidayah semakin mendapat kepercayaan dari
masyarakat. Dan masyarakat juga tahu bahwa PPTQ Al Hidayah menerima santri regular.
Sehingga sekarang ini hampir 95% adalah santri reguler ( bukan Yatim-Piatu dan
Dhu’afa ).
Untuk memperkuat posisi Pondok Pesantren
pengasuh bersama tokoh masyarakat sekitar Pondok Pesantren mendirikan Yayasan
Hidayaturrahman yaitu pada tahun 2009, yang menaungi beberapa kegiatan yang ada
di sekitar Masjid Baiturrahman Kauman Tambak Banyumas termasuk Pondok Pesantren
Tahfidhul Qur’an Al Hidayah.
Dengan
berdirinya Yayasan tersebut sangat membantu perkembangan Pondok Pesantren yang
dulunya hanya mempunyai 2 ( dua ) kamar / Asrama sekarang bertambah menjadi 5 (lima
) Asrama Pondok Pesantren Tahfidhul Qur’an Al Hidayah, dengan jumlah santri
Putra 53 santri dan santri Putri 108 santri.
Berkat
izin dari Alloh SWT dan do’a restu dari para guru ( Masyayikh ) pengasuh, Pondok
Pesantren Tahfidhul Qur’an Al Hidayah telah beberapa kali mewisuda santri
penghafal Al Qur’an 30 juz.
Wisuda
Khotmil Qur’an 30 Juz Bil Ghoib PonPes
Tahfidhul Qur’an Al Hidayah
1.
Tahun 2008 Mewisuda 1 Santri
Putri
2.
Tahun 2009 Mewisuda 2 Santri
Putri
3.
Tahun 2010 Mewisuda 3 Santri
Putri
4.
Tahun 2012 Mewisuda 1 Santri
Putri
5.
Tahun 2014 Mewisuda 8 Santri ( 6
Putri, 2 Putra )
6.
Tahun 2016 Mewisuda 9 Santri ( 7
Putri, 2 Putra )
Demikian sejarah singkat Pondok
Pesantren tahfidhul Qur’an Al Hidayah Purwodadi Kauman Tambak Banyumas. Semoga
bermanfaat, dengan harapan semoga dapat mencetak sejarah yang lebih baik lagi.
Amin.
Aamiin...
BalasHapusSemoga keluarga besar PPTQ AL HIDAYAH selalu dalam perlindungan Allah dan semakin majuu